Manchester City tidak tampil superior saat menutup laga melawan Chelsea dengan kemenangan 3 1. Fakta menarik hasil Liga inggris, dari statistik yang ada menunjukkan Manchester City tampil cenderung loyo pada babak kedua melawan Chelsea. Chelsea menjamu Manchester City di Stadion Stamford Bridge dalam laga pekan ke 17 Liga Inggris 2020 2021 pada Minggu (3/1/2021) pukul 23.30 WIB.
Laga berkesudahan dengan skor 3 1 untuk kemenangan Manchester City. Ketiga gol Manchester City dicetak pada babak pertama dan masing masing disarangkan oleh Ilkay Guendogan, Phil Foden, dan Kevin De Bruyne. Sementara gol hiburan Chelsea dicetak oleh Callum Hudson Odoi pada pengujung laga.
Dilansor BolaSport.com dari Whoscored , sepanjang laga Manchester City menguasai bola sebanyak 46,4 persen, sedangkan Chelsea mendapatkan 53,6 persen. Sementara untuk urusan peluang, Manchester City membukukan18 tembakan dengan 6mengarah ke gawang sepanjang laga. Adapun Chelsea hanya membuat 8 tembakan di mana cuma 1 yang tepat sasaran dalam periode yang sama.
Meski kedua kubu sama sama menampilkan permainan menyerang sejak laga dimulai, baik Chelsea dan Manchester City gagal membuat peluang berbahaya sampai pertandingan memasuki menit ke 15. Meski demikian, pada menit ke 18 Manchester City mampu memecah kebuntuan lewat aksi Ilkay Guendogan. Usai menerima umpan pendek kiriman Phil Foden, Ilkay Guendogan melakukan sedikit pergerakan sebelum melepaskan tembakan kaki kanan di dalam kotak penalti.
Tiga menit setelahnya Manchester City sukses menggandakan keunggulan, kali ini Phil Foden yang merobek jala Edouard Mendy. Gol tersebut berawal dari umpan Kevin De Bruyne yang sebelumnya berhasil melakukan penetrasi di sisi kiri penyerangan. Bola belum sempat masuk ke dalam kotak penalti Chelsea, namun sudah dipotong oleh Kurt Zouma.
Akan tetapi, sapuan Zouma itu memantul lagi ke arah De Bruyne yang kemudian langsung mengirim bola ke muka gawang. Pada menit ke 34 Manchester City menyarangkan gol ketiganya pada pertandingan ini melalui sepakan Kevin De Bruyne. Gol tersebut berawal dari serangan balik yang dibangun seorang diri oleh Raheem Sterling.
Usai berhasil sampai di dalam kotak penalti, Sterling melakukan sedikit pergerakan sebelum melepaskan tembakan kaki kanan. Namun, tembakan Sterling itu membentur tiang dan menghasilkan bola mentah yang kemudian disambut oleh Kevin De Bruyne. Kedudukan 3 0 untuk keunggulan Manchester City bertahan sampai turun minum.
Unggul tiga gol tidak membuat Manchester City puas begitu saja. Pada babak kedua, pasukan Pep Guardiola itu terus menekan pertahanan Chelsea. Tekanan itu menghasilkan sebuah peluang matang pada menit ke 54. Umpan silang yang dikirim Kevin De Bruyne dari situasi tendangan bebas berhasil diteruskan ke arah gawang oleh Rodri menggunakan sundulan.
Akan tetapi, tandukan Rodri itu belum membuahkan hasil karena bola masih dapat ditepis oleh Edouard Mendy dan hanya menghasilkan tendangan penjuru untuk Manchester City. Chelsea sempat memperkecil ketertinggalan mereka pada menit ke 90+2 lewat aksi Callum Hudson Odoi. Tak lama setelah gol Hudson Odoi,wasit menyudahi jalannya pertandingan, membuat laga berakhir dengan skor 3 1 untuk kemenangan Manchester City.
16 Edouard Mendy; 28 Cesar Azpilicueta, 15 Kurt Zouma, 6 Thiago Silva, 21 Ben Chilwell; 7 N'Golo Kante (23 Billy Gilmour 64'), 17 Mateo Kovacic (29 Kai Havertz 77'), 19 Mason Mount; 10 Christian Pulisic, 22 Hakim Ziyech (20 Callum Hudson Odoi 64'), 11 Timo Werner Frank Lampard (4 2 3 1): 13 Zack Steffen; 27 Joao Cancelo, 11 Oleksandr Zinchenko, 5 John Stones, 3 Ruben Dias; 8 Ilkay Guendogan (25 Fernandinho 75'), 16 Rodri; 17 Kevin De Bruyne (10 Sergio Aguero 86'), 20 Bernardo Silva, 47 Phil Foden (26 Riyad Mahrez 86'); 7 Raheem Sterling
Pep Guardiola Anthony Taylor