Indonesia kembali mengalami bencana alam yang cukup besar yakni banjir di Kalsel. Kebanyakan dari warga setempat merasa jika pemerintah masih belum tanggap untuk mengirimkan bantuan untuk memberi logistik atau evakuasi korban. Hal ini akhirnya membuat Kandangan Jip Club pun juga ikut turun tangan.
Keadaan Terkini Banjir Kalsel
Banjir besar sedang melanda di Kalimantan Selatan dan akhirnya menyebabkan bencana baru lagi yaitu tanah longsor. Dikabarkan lima orang tewas di Sabtu 16 Januari 2021 kemarin akibat terseret arus yang cukup deras.
Sementara tanah longsor ini terjadi di beberapa Desa mulai dari Guntung Besar dan Gunung Keramaian Desa Punggung Baru. Tim SAR, gabungan TNI Polri bersama para relawan masih mencari korban yang diperkirakan terjebak tanah longsor sehingga belum dipastikan jumlah pastinya.
Banjir yang terjadi ini tidak hanya menyebabkan tanah longsor melainkan juga membuat jembatan sebagai penghubung putus. Hingga saat ini fasilitas publik tersebut masih belum bisa diperbaiki lantaran cuaca juga belum stabil dan mendukung untuk dilakukan perbaikan.
Evakuasi Korban Bencana Banjir Kalsel
Sebanyak 125 keluarga dengan 500 orang sudah diungsikan ke tempat yang jauh lebih aman. Hal ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Banjarmasin ketika melakukan kunjungan ke pengungsian setempat untuk menengok warga.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat tidak ada korban jiwa yang ditimbulkan akibat bencana banjir ini. Sementara sebanyak 9600 jiwa dari sekitar 3000 KK telah diungsikan dan dievakuasi karena menjadi korban.
Pemerintah sendiri telah menetapkan status tanggap darurat bencana, sebab kondisi banjir Kalsel ini terus saja meluas. Posko dan dapur umum telah didirikan pada setiap kecamatan dalam memberikan bantuan seadanya kepada korban bencana.
Daerah yang Menjadi Fokus Diberikan Bantuan
Ada beberapa daerah yang tergenang banjir di Kalsel. Sementara Kandangan Jip Club memilih untuk menyalurkan bantuan pada kecamatan tertentu saja agar penyaluran menjadi terfokus mulai dari Kandangan, Barabai dan Handil Bakti, Banjarmasin.
BPBD sendiri sebenarnya sudah melakukan upaya penanganan darurat bencana banjir. Sayangnya karena keadaan yang semakin parah dan meluas, membuat Kandangan Jip Club akhirnya menjadi relawan untuk ikut serta menyalurkan bantuan.
BPBD juga sudah mendirikan dapur umum sebagai fasilitas bagi warga terdampak dalam mendapat makanan sehari-hari. Tepatnya berada di Kecamatan Kandangan dan Angkinang. Menurut data BMKG yang ada, setidaknya ada beberapa wilayah berpotensi banjir muai dai Barito Kuala dan Banjarbaru.
Kegiatan Kandangan Jip Club dalam Peduli Banjir Kalsel
Komunitas yang diketuai oleh M. Husaini ini melakukan kegiatan bantuan khususnya untuk menyalurkan bantuan. Sementara Pembina H. M. Husaini, Sekretaris Syafrullah, Anggota Agus Tauhidi beserta rim relawan dari keanggotaan HPCI memilih menggunakan kendaraan 4×4 agar mempermudah Proses Penyaluran Logistik.
Anggota HPCI atau Himpunan PCX Club Indonesia telah diwakilkan oleh Randy Resha Fahlevi juga ikut serta dalam kegiatan peduli banjir Kalsel ini. Tidak hanya mengumpulkan, KJC ini juga langsung menyalurkan bantuan pada warga terdampak bencana ini agar bisa langsung tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran.
Bantuan yang umum dan paling dibutuhkan oleh korban banjir adalah sembako untuk diolah di dapur umum selama berada di pengungsian. Sangat ironis sekali ketika para warga terdampak harus antri dan berebut ketika masih tergenang di dalam air.
Bencana banjir di Kalsel ini memang menjadi kabar menyedihkan di awal tahun khususnya di Indonesia. Peristiwa alam ini tentu sudah merugikan banyak orang terutama bagi warga terdampak. Kandangan Jip Club telah menjadi salah satu tim penyalur bantuan untuk para korban.